Pati – Hendak menanyakan terkait pelunasan pensiunan dipersulit, Bank Mandiri Syariah (BSM) Cabang Pati tak mau berkomentar, kamis (20/9/18) pagi ini.

Bank Syariah Mandiri atau biasa disebut BSM berlokasi di Plaza Pati Blok A1-2 di Jalan Panglima Sudirman Nomor 207, seakan-akan tidak menunjukkan profesional dalam menjalankan pelayanan perbankan.

Diberitakan sebelumnya seorang nasabah merasa dipersulit ketika akan melunasi hutangnya yang belum jatuh tempo. Meski demikian, pelunasan tersebut sudah sesuai PK (Perjanjian Kredit).

Nasabah BSM KC Pati Darwati (59) Desa Tlogorejo, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, saat itu didampingi Arifin keponakannya mengatakan, dirinya merasa dipersulit untuk melunasi hutangnya tersebut.

Saat meminta komentar tentang alasan dipersulitnya masalah pelunasan, pihak Bank Syariah Mandiri mengatakan sedang sibuk.

“Saya mau ke hotel safin, rapat,” Ujar Nia (Pegawai BSM bagian Pensiunan) dengan nada singkat.

Selain itu, saat ditanya tentang pelunasan atas nama nasabah darwati, pihak BSM uga tidak mau berkomentar.

“Saya gak ada waktu, saya mau rapat,” imbuh Nia.

Sementara itu, pengamat perbankan Zainal berpendapat. Mestinya BSM (Bank Syariah Mandiri) kantor Cabang pati melayani dengan sesuai kaidah-kaidah perbankan, serta melayani awak media yang hendak konfirmasi. Jika seperti halnya ini maka pihak Bank perluperlu adanya pengawasan dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan), karena tidak melayani konsumen maupun awak media.

“Saya kira OJK harus memeriksa BSM, sehingga nantinya biar pihak BSM mematuhi aturan-aturan atau memahami Perjanjian Kredit yang sebenarnya. Begitupun saya juga akan melayangkan surat resmi ke OJK, agar permasalahan ini tidak berimbas ke nasabah yang lainnya,” Pungkas Zainal

(Ar)