Saturday, 02-11-2024 05:01:06 am

Breaking News

Buka Kejuaraan Pencak Silat Pati Open 2022, Henggar Tekankan Sportivitas Atlet
Home / / Detail berita

Perlu Perbaikan, Jembatan Penghubung Desa Wotanngare Menuju Desa Grebegan Rusak Parah

AliansiRakyatNews -
(1228 Views) Jumat, 2 Maret 2018 - 5:00


Bojonegoro ( KALITIDU) – Jembatan yang menghubungkan 2 Desa Antara lain Desa Grebegan Menuju Desa Wotanngare Kecamatan Kalitidu sudah bertahun-tahun rusak Parah.

Geladak Kayu jembatan yang dibangun Pada tahun 2012 ini memiliki panjang 46 meter dengan Lebar 2,5 Meter banyak Berlobang di sejumlah bagian dan butuh Perbaikan Yang cukup Serius Guna Memperlancar Akses Perekonomian Di 2 Desa Tersebut.



“Pijakan kayu juga banyak yang copot di beberapa tempat. Warga harus ekstra hati-hati setiap kali melintasi jembatan sepanjang 46 Meter dan lebar 2,5 meter tersebut “,Ujar Sudiono selaku Kepala Desa Grebegan Kepada wartawan Aliansirakyatnews.com.

” Tidak hanya masyarakat Grebegan Yang melintasi jembatan ini, bahkan Anak anak Sekolah asal Desa tetangga seperti Desa Sumengko, Desa Karur dan Desa Jelu Pun Tiap Pagi dan siang Juga melintasi Jembatan Ini untuk Menuju Ke sekolahan Mereka Yang ada di Kalitidu tambah Kades.

“Rusaknya sudah lama,selama Kurang Lebih 6 Tahun ini kerusakan semakin parah dan warga juga sering menggantikan gladak kayu tersebut dengan tambal sulam dan dengan kayu seadanya,Sering juga mas kita usulkan melalui Musrenbang kecamatan tapi usulan tersebut tidak pernah ada kejelasan dari Dinas Terkait, kalau seandainya kita anggarkan Dari APBDes di bantu dengan Dana Desa pun tak akan pernah Bisa terselesaikan, Tambah Kades.

Melalui Media Ini Kades Berharap Agar Keluhan Dari Warga Masyarakat Desa Grebegan yang sering ia teriakan saat Ada Rapat Desa tentang Jembatan tersebut bisa segera ada tinjauan dan bisa segera di bangun.

” Harapan Saya Mudah mudahan Segera terealisasi pembangunan jembatan tersebut karena mengingat jembatan tersebut akses Terpenting Untuk Perkembangan Perekonomian Di Desa Kami” pungkas Kades Berharap.

Senada dengan Kondisi Jembatan Tersebut Menurut Salah satu warga saat melintas di jembatan tersebut, warga yang melintasi jembatan harus ekstra hati-hati. Jika ada yang hendak melintasi naik sepeda motor, harus bergantian.

Ia Juga mengatakan, beberapa bagian sudah pernah diperbaiki warga secara mandiri. Seperti gladak jembatan yang berlubang ditambal dengan kayu seadanya,Namun, perbaikan itu tidak bertahan lama.

“Padahal jembatan ini setiap harinya banyak dilewati warga bahkan Anak sekolah, Saya juga setiap hari melewatinya karena harus Kepasar Kalitidu, Pungkasnya.

(Agus)

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry



Categorised in: