BOJONEGORO || – Kucuran dana APBD Pemkab Bojonegoro Melalui Dinas perumahan Kawasan Pemukiman Dan Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro dengan Sistem drainase di Lingkungan Wilayah Desa Trucuk tahun 2025 untuk pembangunan drainase menggunakan U ditch di duga Material Jelek Dan Pemasangannya terkesan Amburadul.

Pasalnya, CV. Rendra Jaya sebagai Pemenang Tender Yang Mengerjakan Pekerjaan Konstruksi Proyek Konsolidasi Pembangunan Saluran Drainase Di Rt. 04 – Rt. 05 – Rt. 06 – Rt. 08 – Rt. 12 – Rt. 13 – Rt. 15 – Rt. 18 dan RT. 10 Desa Trucuk Kec. Trucuk dengan Nilai Pagu Rp. 1.731.534.700,- dan Nilai Nilai HPS : Rp. 1.731. 291. 220. 57, dalam Pengerjaannya terkesan Amburadul.

Banyak temuan Tim media ini di lapangan Selain produk U ditch terpasang diragukan kualitas SNI dan ISO, terlihat juga cara pemasangan U ditch dilapangan bengkok bengkok sehingga terlihat tidak lurus, selain itu juga Banyak Uditc Yang Pecah Masih tetap Di pasang.

 

Tidak hanya itu, dengan tidak dipasangnya Papan Informasi Proyek, Ini menjadi Banyak pertanyaan Dari Warga Masyarakat dan Tim kontrol Sosial, jelas ini sudah mengabaikan Undang Undang Keterbukaan Publik, Tak Hanya Itu saja Temuan di lapangan juga Memperlihatkan Beberapa Pekerja Tidak menggunakan APD saat Aktivitas, dengan Mengabaikan K3 ini juga Sangat Membahayakan Karyawan dan Melanggar Aturan Yang Berlaku.

Budi Salah satu Warga setempat mengeluh Dengan kondisi seperti ini, Kurangnya Pengawasan Membuat Para Pemenang Tender bekerja Seenaknya, tidak memperdulikan keamanan Pekerja Dan Warga Masyarakat.

“Saya sangat menyayangkan Proyek ini, yang harusnya Sesuai Prosedural dari dinas terkait ini malah terkesan Awuran, Dari Kondisi Uditch Yang Pecah Oleh Pekerja Tetap maksa di pasang, Terus Kita sebagai masyarakat ya pengen tau itu dana berapa pekerjaan apa, selesai Kapan, kalau tidak di pasang Papan informasi dari mana kita tahu, Ujar Budi.

 

Ditambahkan Olehnya, Pemasangan Yang tidak lurus ini jelas Nantinya Aliran air juga akan tersumbat, Uditch Pecah Juga Ini Akan berdampak Pada Hasil finishing pembangunan nantinya.

“Kami berharap melalui Media ini, agar dinas terkait Melakukan sidak di lapangan Terkait Proyek drainase ini mumpung pekerjaan baru di mulai, jika Ada Pelanggaran Yang serius terkait Pekerjaan ini harap di beri sanksi untuk memberikan efek jera kepada Rekanan Rekanan nakal Yang sering abaikan Peraturan dan Undang Undang yang Berlaku, Harapnya.

Redaksi