12 Hari Teremdam Banjir, Warga Kudus Terserang Gatal Dan Diare
Kudus – Hujan lebat yang mengguyur Kota Kudus sejak tanggal 5 februari lalu membuat beberapa wilayah tergenang Banjir hingga saat ini.
Dari pantauan Tiem aliansirakyatnews.com, pada Jumat (16/2/18) banjir masih menggenangi di beberapa RT dan Rw di Desa Jati Wetan Kecamatan Jati Kudus. Ketinggian air sampai hari ini masih berkisar 30 hingga 50 centimeter.
Namun begitu Warga sampai hari ini tetap bertahan di rumah masing – masing belum ada yang mengungsi ketempat lain. Hanya beberapa Warga yang rumahnya tergenang dalam, mereka hanya mengungsi ke rumah Saudara atau tetangga yang dirasa masih aman.
“Warga disini mulai terserang penyakit kulit. Mereka gatal-gatal pada kaki dan tangannya. Serta ada yang mengeluh sakit perut,” terang Iman Yuhri Ketua RT 02 RW 06 Desa jati Wetan.
Dikatakan Iman Yuhri, penyakit ini mulai menyerang warga ketika banjir sudah memasuki hari ketiga.dan sampai hari ini belum ada tindakan apa – apa dari pemerintah.
“Rumah terendam, sumur warga sudah banyak yang tidak dapat digunakan, di tambah kita susah kemana – mana ada genangan, bagaimana tidak jika warga kami banyak yang terserang Gatal pada tubuh, tangan terutama kaki bahkan ditambah dengan Diare karena kurangnya mendapatkan air bersih.” Papar Iman Yuhri.
Hal senada juga di tuturkan oleh Ahmad Bawaji (40) seorang warga setempat, Sudah dua belas hari rumah saya tergenang hampir setinggi lutut. Hal itu yang membuat kami terganggu dalam beraktifitas.
“Yang saya sesalkan, mengapa sampai hari ini pemerintah terkesan diam saja. Padahal kami kesulitan air bersih mengingat sumur banyak yang tidak dapat dipergunakan.
Kami saat ini butuh air bersih dan berobat, mengingat hampur semua warga mengalami gatal dan ada juga diare.” Tutur Ahmad Bawaji.
(Kasrum)