Jago Merah Kembali Hanguskan Gudang Kasur Di Baureno
Bojonegoro – Kebakaran hebat menghanguskan gudang produksi kasur lantai, yang terletak di Dusun Kedungrejo Desa Gunungsari RT 007 RW 002 Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (13/02/2018) sekitar pukul 07.30 WIB pagi tadi, sumber api diduga berasa dari mesin blower atau alat penggiling bahan kasur lantai atau kapok.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan akibat kejadian tersebut, gudang beserta isinya ludes terbakar dan diperkirakan korban mengalami kerugian sebesar Rp 60 juta.
Gudang tersebut diketahui milik Mustain bin Amri (56), warga Dusun Jenggot Desa Selorejo RT 005 RW 002 Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro
Menurut keterangan Kapolsek Baureno, AKP Marjono SH, yang dihimpun dari keterangan saksi-saksi, bahwa kronologi peristiwa kebakaran tersebut bermula pada Selasa (13/02/2018) sekira pukul 07.30 WIB, korban bersama dua orang lainnya, yaitu Sriyanto (64) dan Ngapiyah (52) sedang melaksanakan aktifitas pembuatan kasur lantai di gudang miliknya tersebut.
“Korban sedang menggunakan mesin blower untuk memproses bahan kasur lantai atau kapok prin, yang posisi berada di dalam gudang,” jelas Kapolsek.
Kemudian,lanjut Kapolsek, korban berupaya membesarkan kecepatan mesin blower tersebut dan tiba tiba mesin blower tersebut mengeluarkan percikan api hingga menyambar bahan kasur lantai atau kapok prin tersebut dan langsung menjalar ke seluruh gudang kasur lantai beserta isinya.
“Korban dan karyawan berusaha memadamkan api namun kobaran api semakin bertambah besar dan membakar gudang tersebut sehingga korban beserta karyawan segera keluar dari gudang untuk menyelamatkan diri.” jelas Kapolsek.
Mengetahui kejadian tersebut, warga sekitar segera meminta bantuan kepada Dinas Pemadam Kebakaran, guna membantu pemadaman. Dan selanjutnya peristiwa tersebut dilaporkan ke Polsek Baureno dan setelah mendapat laporan, anggota segera mendatangi lokasi kejadian guna melakukan identifikasi dan olah TKP.
Dari hasil oleh TKP diketahui gudang berikut seluruh isinya hangus terbakar. Berdasarkan keterangan saksi korban, sumber api berasal dari mesin blower atau alat penggiling bahan kasur lantai atau kapok.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan kerugian materiil diperkirakan Rp 60 juta,.” pungkas AKP Marjono.
Sementara itu, menurut keterangan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bojonegoro, Sukirno, bahwa Dinas Pemadam Kebakaran Pos Bantu Baureno menerima laporan sekira pukul 08.20 WIB.
Selanjutnya, Dinas Pemadam Kebakaran Pos Bantu Baureno mengirimkan 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Baureno dan 1 (satu) unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Bojonegoro Kota, berikut 12 orang personel.
“Saat petugas datang di lokasi, api sudah hampir menghanguskan seluruh bangunan berikut isinya dan api baru benar-benar dapat dipadamkan sekira pukul 09.15 WIB,” terang Sukirno.
(Agus)